Beranda Berita Giro d’Italia: Thomas Andalkan Time Trial untuk Tantang Pimpinan Pogačar

Giro d’Italia: Thomas Andalkan Time Trial untuk Tantang Pimpinan Pogačar

40
0

Jakarta – Tahap sterrato Giro d’Italia 2023 telah dilalui dengan tenang oleh pemimpin balapan, Tadej Pogačar. Meski demikian, tim Ineos Grenadiers tampak mendominasi persaingan di antara para pembalap unggulan.

Alih-alih mengandalkan serangan dari Geraint Thomas, Ineos Grenadiers justru mengerahkan Thymen Arensman dan Magnus Sheffield untuk menjaga Thomas tetap aman dan menyiapkan Jhonatan Narvaez untuk tanjakan terakhir.

Namun, upaya Ineos untuk membalikkan keadaan gagal karena tiga pembalap di depan terus menunjukkan perlawanan keras. Thomas pun harus puas finis di urutan ke-15.

Meskipun gagal merebut kembali juara tahap, Thomas menyatakan puas karena berhasil melewati hari tersebut tanpa masalah. Ia juga memuji kinerja luar biasa Arensman.

"Saya tidak bisa mengeluh. Jelas ini sulit, tetapi saya balapan dengan sangat baik dan ini hari yang sangat berat," ujar Thomas.

Thomas juga sepakat bahwa keputusan untuk menjaga kecepatan tinggi bertujuan untuk mengejar ketertinggalan dari pembalap terdepan. Ia meyakini Narvaez memiliki peluang jika berhasil mengejar.

"Saya tahu selisih waktunya pada akhirnya. Kami tahu itu semakin dekat, jadi kami menjaga kecepatan sedikit lebih tinggi," jelas Thomas.

Setelah tahap kerikil yang melelahkan, para pembalap GC menghadapi tantangan baru pada hari Jumat dengan time trial individu sejauh 40,6 kilometer yang berujung pada tanjakan Kategori 4.

Sebagai seorang pembalap time trial yang handal, Thomas diunggulkan pada tahap ini. Ia mendapat suntikan semangat setelah memenangi time trial di Kejuaraan Nasional Inggris 2018 pada jarak yang hampir sama.

Namun, Thomas tetap waspada karena kondisi trek yang sulit dan perubahan mendadak dari kerikil ke time trial dalam waktu 24 jam. Selain itu, ia juga harus menghadapi Pogačar yang masih unggul 47 detik.

"Ini akan menjadi hal yang lucu karena naik sepeda TT sekarang," ujar Thomas. "Kami akan memberikan segalanya dan mencoba. Ini trek yang sulit, Anda harus mengaturnya dengan baik dengan finis terakhir yang sulit. Jadi, kita lihat saja nanti."

Peluang Thomas untuk merebut pimpinan balapan akan sangat ditentukan oleh performa time trialnya. Ineos Grenadiers pun akan kembali mengerahkan segala sumber daya mereka untuk mendukung ambisi Thomas.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini