Federasi Balap Sepeda Amerika Serikat (USA Cycling) telah memilih empat pebalap yang akan mewakili negara mereka dalam cabang balap gunung pada Olimpiade Paris musim panas ini. Pesta olahraga akbar itu akan berlangsung pada 28 Juli untuk kategori putri dan 29 Juli untuk kategori putra.
Haley Batten dan Christopher Blevins akan memimpin tim yang terdiri dari empat pebalap. Keduanya memiliki pengalaman berkompetisi di Olimpiade Tokyo 2021. Savilia Blunk dan Riley Amos akan menjalani debut Olimpiade mereka di Paris.
Seleksi ini mengejutkan karena tidak memasukkan Kate Courtney, juara dunia 2018, yang berada dalam poin yang sama dengan Batten dalam peringkat UCI XCO.
Batten, yang berasal dari Park City, Utah, baru-baru ini memenangkan nomor trek pendek dan lintas alam pada putaran kedua UCI Mountain Bike World Cup di Araxá, Brasil. Dia juga finis di posisi ketiga pada putaran pembuka di Mairiporã. Batten adalah juara Pan Amerika yang berkuasa dan finis di posisi kesembilan di Tokyo.
Sementara Blunk, dari Inverness, California, akan bergabung dengan Batten dalam nomor lintas alam putri. Dalam debut Olimpiade pertamanya, Blunk telah menjalani musim yang menjanjikan, dengan mengamankan dua podium, medali perak dan perunggu, pada putaran pembuka UCI Mountain Bike World Cup di Mairiporã dan Araxá.
Di sisi putra, Blevins, asal Durango, Colorado, akan memimpin tim dalam nomor lintas alam setelah finis di urutan ke-14 di Tokyo. Blevins memenangkan gelar juara dunia trek pendek pada 2021 dan mengawali musim ini dengan kemenangan pada World Cup pembuka di Mairiporã.
Amos, juga dari Durango, akan menemani Blevins dalam nomor lintas alam putra. Dia mendominasi kategori U-23 di seri UCI Mountain Bike World Cup, saat ini memimpin peringkat setelah memenangkan putaran di Mairiporã, Araxá, dan Nové Město na Moravě.
Pemilihan tim ini memberikan harapan besar bagi kontingen Amerika Serikat. Dengan pengalaman dan talenta yang dimiliki para pebalap, mereka siap bersaing memperebutkan medali di Olimpiade Paris. Kemenangan mereka akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi bangsa dan juga menginspirasi generasi muda untuk terjun ke dunia balap gunung.
