Beranda Berita Tour of the Alps 2025: Tantangan Berat Jelang Giro d’Italia

Tour of the Alps 2025: Tantangan Berat Jelang Giro d’Italia

12
0

Tour of the Alps 2025 kembali menghadirkan etape pegunungan yang pendek namun intens, melintasi wilayah Trentino di Italia hingga Lienz di Austria pada akhir April mendatang.

Ajang balap sepeda prestisius berdurasi lima hari ini menjadi ajang persiapan ideal menuju Giro d’Italia, kompetisi balap sepeda akbar yang digelar tak lama setelahnya. Para juara bertahan Juan Pedro Lopez (Lidl-Trek), Ben O’Connor (Decathlon AG2R La Mondiale), dan Geraint Thomas (Ineos Grenadiers) telah mengonfirmasi keikutsertaannya dalam Tour of the Alps 2025.

Trentino berencana mengajukan tawaran resmi untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia UCI multi-disiplin pada tahun 2031. Dengan demikian, Tour of the Alps 2025 akan menjadi ajang sorotan potensi Trentino sebagai destinasi wisata sepeda gunung. Nantinya, Trentino juga akan menjadi penyelenggara Piala Dunia sepeda gunung lintas alam, downhill, dan Enduro pada tahun 2025.

Tour of the Alps 2025 akan digelar pada 21-25 April tahun depan, dimulai setelah akhir pekan Paskah dan berakhir pada hari Jumat sebelum Liège-Bastogne-Liège.

Rincian rute balapan telah diumumkan di Riva del Garda, di bagian utara danau. Asosiasi penyelenggara balapan AIOCC yang berpengaruh akan mengadakan rapat umum tahunan di Riva del Garda pada hari Jumat untuk membahas kalender balapan 2026, keselamatan, dan reformasi balap sepeda profesional. Para penyelenggara balapan olahraga ternama, termasuk Direktur Tour de France Christian Prudhomme dan Presiden UCI David Lappartient, hadir dalam presentasi tersebut.

Rute Tour of the Alps 2025 mencakup lima etape, dengan total jarak 739 kilometer dan total kenaikan ketinggian 14.700 meter. Balapan akan dimulai di San Lorenzo Dorsino, di sebelah barat Trento, dengan etape-etape selanjutnya menuju ke utara ke Vipiteno-Racines dan San Candido, dengan tanjakan curam menjelang akhir setiap etape.

Balapan akan berakhir dengan dua etape di Osttirol. Etape 4 memiliki jarak lebih dari 160 kilometer dan diperkirakan menjadi yang tersulit dalam balapan, mendaki Anras Oberried, Tessenberg, dan Kartitscher Sattel, dan finis di Obertilliach yang hanya berjarak tujuh kilometer dari puncak.

Tour of the Alps 2025 akan berakhir dengan etape ke-5 yang padat namun berpotensi menentukan di sekitar Lienz, mengingatkan pada akhir dramatis edisi 2022, ketika Romain Bardet mengamankan kemenangan secara keseluruhan dan Thibaut Pinot akhirnya memenangkan etape meskipun diguyur hujan deras.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini