Beranda Berita Jan Ullrich Bangkit dari Keterpurukan, Dirikan Museum Sepeda

Jan Ullrich Bangkit dari Keterpurukan, Dirikan Museum Sepeda

81
0

Black Forest, Jerman – Jan Ullrich, pemenang Tour de France 1997, akan membuka museum sepedanya sendiri pada hari Jumat ini di kampung halamannya di Black Forest, Jerman.

Ullrich sempat mengalami masa sulit dalam satu dekade terakhir, termasuk dirawat di rumah sakit dan menjalani rehabilitasi karena kecanduan narkoba dan alkohol. Ia juga didenda karena menyerang seorang pekerja seks komersial dan ditangkap karena membobol properti tetangganya. Pada tahun 2018, Ullrich mengungkapkan bahwa ia "meledak" ketika mantan istrinya melarangnya bertemu dengan anak-anaknya.

Namun, Museum Sepeda Jan Ullrich, yang memiliki slogan "Wo täglich neue kraft wachsen" (di mana kekuatan baru tumbuh setiap hari), menandai langkah baru bagi pria berusia 50 tahun itu.

"Saya sudah lama memimpikan museum ini," kata Ullrich kepada media Belgia, Het Laatste Nieuws. "Tidak hanya untuk menyoroti karier saya sendiri, tetapi terutama untuk memajukan olahraga bersepeda. Tetapi mendirikan museum membutuhkan banyak waktu dan tenaga dan tentu saja tidak mudah."

Setelah pensiun pada tahun 2006, Ullrich diketahui berjuang melawan masalah minuman dan narkoba. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, keadaannya mulai membaik. Tahun lalu, ia meluncurkan serial dokumenter tentang hidupnya yang berjudul Der Gejagte [The Hunted]. Ia juga berbicara secara terbuka untuk pertama kalinya tentang penggunaan narkoba di peleton profesional saat ia masih aktif membalap.

Pada hari Senin lalu, Ullrich mengunjungi Museum Sepeda Koers di Roeselare, Belgia. Di sana, ia mendapatkan barang berharga untuk museum barunya, yaitu sepeda time trial Bianche yang ia gunakan untuk mengalahkan Lance Armstrong di Tour de France 2003, satu-satunya kali Ullrich berhasil mengalahkannya. Ullrich juga meminjam helm dan sarung tangan yang ia kenakan saat itu untuk dipajang bersama koleksi lainnya.

"Sepeda itu benar-benar bagian dari sejarah bersepeda," kata Ullrich. "Kami bisa meminjamnya dan ya, itu asli. Kami sudah memeriksanya."

Kurator Koers, Thomas Ameye, menjelaskan bagaimana sepeda itu bisa berada di Koers: "Sepeda itu telah menjadi salah satu mahakarya dalam koleksi kami selama lebih dari 15 tahun."

"Sepeda itu sampai di sini melalui Freddy Maertens dan mantan pebalap Belanda Jacques Hanegraaf, yang bertanggung jawab atas hubungan masyarakat untuk Team Telekom [salah satu tim Ullrich]."

Ia mengatakan bahwa peminjaman itu adalah awal dari "kolaborasi yang luar biasa" dan mengungkapkan bahwa sebagai gantinya, Ullrich meminjamkan salah satu kaus kuningnya tahun 1997 ke Koers.

Ullrich berkeliling museum dan mengungkapkan bahwa ia mendapat beberapa ide untuk museumnya sendiri.

"Anda benar-benar bisa merasakan semangat bersepeda di sini," ujarnya. "Yang menurut saya istimewa adalah Anda dapat menemukan cerita sejarah dan koleksi item terbaru. Yang paling saya sukai adalah poster Eddy Merckx yang mempromosikan merek rokok. Hal itu tidak mungkin terpikirkan saat ini."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini