Matej Mohoric, pembalap WorldTour ternama, gagal menampilkan performa terbaiknya saat debut di Unbound 200, balap kerikil sejauh 200 mil yang terkenal menantang.
Meski sempat merajai etape di ketiga Grand Tour dan meraih kemenangan bergengsi, Mohoric justru terseok-seok di medan Unbound yang ekstrem. Ia tercatat mengalami dua kali ban kempes dan kerusakan pada pelek sepeda.
"Ini bukan yang kami harapkan," ungkap Mohoric seusai balapan. "Kami sudah memesan ban yang lebih besar."
Mohoric yang berpasangan dengan rekan satu timnya, Matevž Govekar dan Łukasz Wiśniowski, sempat menjajal lintasan Unbound sehari sebelum balapan. Namun, kehadiran lumpur yang tebal membuat mereka kewalahan.
"Medannya cukup berbatu, dan dinding ban saya tidak menyukainya," kata Mohoric dengan nada bercanda. "Semoga ban dalam kedua saya bisa lebih bertahan."
Meski mengalami kesulitan, Mohoric tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi. Ia memutuskan untuk mundur dari balapan, bukan karena putus asa melainkan untuk menjaga keselamatan.
"Kami akan tetap fokus pada balap jalan raya," ujar Mohoric sambil berkelakar. "Ini hari yang indah untuk bersepeda, cuaca yang bagus, tapi permukaan jalannya tidak terlalu bagus. Mungkin bisa lebih mulus."
Mohoric dan rekan satu timnya bertekad untuk kembali tahun depan, meskipun hanya Govekar dan Wiśniowski yang menyatakan minatnya secara eksplisit. Balapan Unbound 200 masih berlangsung, dan persaingan di barisan depan masih sangat ketat.
