Pesepeda Australia Ben O’Connor tampil gemilang dalam time trial tahap 7 Giro d’Italia 2024. Namun, kekecewaan menghampirinya karena kesalahan teknis yang menggagalkan performanya.
O’Connor memulai balapan sejauh 40,6 kilometer itu dengan cukup baik. Ia hanya tertinggal tujuh detik dari spesialis time trial Geraint Thomas dan 2 menit 7 detik dari pemenang etape, Tadej Pogačar. Pencapaian itu menempatkannya di peringkat keempat klasemen umum, hanya 3 menit 33 detik di belakang Pogačar.
Sayangnya, di tengah balapan, rantai sepeda O’Connor terlepas. Ia kehilangan waktu sekitar 30 detik saat mencoba memperbaikinya dengan bantuan mekanik. Insiden itu terjadi saat melintasi jalan yang sedang diperbaiki, yang dipenuhi kerikil.
"Itu benar-benar pertunjukan yang buruk," ujar O’Connor. "Ini memalukan, saya benci ketika hal seperti ini terjadi."
Meski demikian, penampilan O’Connor secara keseluruhan cukup mengesankan. Ia dapat melupakan kegagalannya pada etape ke-2 saat ia mencoba mengikuti serangan Pogačar dan justru kehilangan waktu satu menit.
Keberhasilan O’Connor di time trial juga memberinya kepercayaan diri menjelang time trial kedua pada etape ke-14. Dalam Giro d’Italia tahun ini, jarak tempuh time trial mencapai titik tertinggi sejak 2009, sehingga capaian O’Connor sangat penting untuk peluangnya meraih podium.
O’Connor kini akan menghadapi tantangan berat pada etape berikutnya, dengan finis tanjakan di Prati di Tivo. Masih harus dilihat apakah ia akan mencoba mengikuti serangan Pogačar lagi atau lebih berhati-hati dalam mengatur kekuatannya.
Penampilan luar biasa O’Connor membuktikan kualitasnya sebagai pesaing kuat di Giro d’Italia. Meski sempat terkendala kesalahan teknis, ia tetap bertekad untuk meraih kesuksesan dan terus menjadi ancaman bagi para pesaingnya di balapan prestisius ini.
